Kenangan

Setahun bersama banyak hal yang telah terukir dalam perjalanan hidup saya, kebersamaan kita, semua hal indah yang pernah kita lewati. Masih ingat dalam ingatan saya bagaimana saya pernah membuat kamu tertawa sampai jongkok2, saya melihat kamu saat itu tertawa begitu lepas. Masih ingat tentang 8 jam pembicaraan kita di telp, ada tangis dan tawa yang bercampur. Tentang rumah kayu disebuah desa, sawah, dan kita yang bersepeda ketika sore tiba.
Ingat perjalanan kita ke Bogor? Bandung? dan tempat manapun yang saya bawa kamu kesana. Ya, saya memang tidak mengajak kamu dengan kendaraan yang mewah, tapi saya mengajak kamu dengan bus, angkot, dan kereta. Dan kita menikmati perjalanan itu. Saya memang belum bisa memberi kenyamanan pada kamu, tapi saya selalu berjanji dalam setiap perjalanan yang kita lakukan saya akan menjagamu. Menjagamu dari segala hal yang mungkin menyakitimu. Saya selalu menggenggam tangan kamu, hanya ingin membuktikan bahwa saya ingin menjagamu.
Rest area, masih ingat? setiap selesai kamu ingin mengantarku pulang kita selalu menyempatkan diri mampir, hanya untuk ngobrol, bercanda, dan melepaskan segala penat. Rumah sakit, saksi saat saya menjagamu ketika sakit, mengurusmu. Saya menggenggam tangan kamu ketika suntikan itu mengenai tubuhmu, saya tidak ingin kamu merasa sakit, tidak perduli tatapan aneh dari perawat2 disana. Saya mengusap kepala kamu sampai kamu tertidur, menyuapi kamu, membukakan obat yang akan kamu minum.
Bioskop, kamu selalu tertidur di lengan saya tidak peduli saat itu film yang sangat2 ingin kamu tonton. Atau sekedar menyandarkan kepala kamu di bahu saya.
Masih ingat ketika kamu marah saya datang kerumahmu padahal kamu tidak mau ketemu, saat itu hujan, ya saya menunggu disebuah warung kecil tanpa payung dan hanya ditemani tukang ojek yang baik hati menunggui saya. Saya menunggu kamu pulang & meminta maaf.
Masih ingat kado ulang tahun saya untuk kamu? DVD yang berisikan note2 yang saya buat untuk kamu, dan kue ulang tahun kejutan untuk kamu. Masih ingat jugakah sepulang dari dufan kita bertengakar hebat di Blok M?
Masih ingat gift2 yang saya berikan? grenwis, dan lampu hati berwarna merah itu.

Banyak, banyak sekali cerita yang tidak bisa saya tuliskan. Perbincangan2 kita, kata2 kamu, semua hal tentang kebersamaan kita. Tempat makan, minuman kesukaan, dan makanan yang biasa menemani kebersamaan kita. Semua canda, tawa, tangis pernah mengiringi kisah kita. Kisah yang akhirnya hanya menjadi sebuah kenangan.